Komunikasi Adalah proses penyampaian pesan yang disampaikan oleh komunikator dan diterima oleh komunikan.
Terjadinya komunikasi menjadi konsekuensi adanya sebuah hubungan sosial.
Mempelajari komunikasi berarti meningkatkan kemampuan berkomunikasi (menulis, berbicara, dan sebagainya). Di samping itu, ini juga berarti belajar menganalisis peristiwa komunikasi sebagai peristiwa sosial.
Pengertian Komunikasi
Menurut Kamus Besar Berbahasa Indonesia (KBBI), komunikasi adalah pengiriman dan penerimaan pesan atau berita antara dua orang atau lebih sehingga pesan yang dimaksud dapat dipahami.
Menurut Para Ahli
Beberapa ahli berpendapat tentang definisi komunikasi:
Bernard Berelson dan Gary A. Stelner
Komunikasi adalah transmisi, informasi, gagasan, emosi, keterampilan, dan sebagainya. Dengan menngguaka simbol-simbol, kata-kata, gambar, figur, grafik dan sebagainya. Tindakan atau proses transmisi itulah yang biasanya disebut komunikasi.
Carl I. Hovland
Komunikasi merupakan proses memungkinkan seseorang(komunikator) menyampaikan rangsangan (biasaya lambang-lambang verbal) untuk mengubah perilaku orang lain.
Theodore M. Newcomb
Setiap tindakan komunikasi dipandang sebagai suatu transmisi informasi terdiri dari rangsangan yang diskriminatif, dari sumber kepada penerima.
Everett M. Roger
Komunikasi adalah proses di mana suatu ide dialihkan dari sumber kepada suatu penerima atau lebih, dengan maksud untuk mengubah tingkah laku mereka.
Gerald R. Miller
Komunikasi terjadi ketika suatu sumber menyampaikan suatu pesan kepada penerima dengan niat yang disadari untuk memengaruhi perilaku penerima.
Raymond S. Ross
Komunikasi (intensional) adalah suatu proses menyortir, memilih, dan mengirimkan simbol-simbol sedemikian rupa sehingga membantu penndegar membagkitkan makna atau respos pikiranya yang serupa degan yang dimaksud komunikator.
Fungsi Komunikasi
Fungsi utama dari komunikasi adalah untuk menginformasikan sesuatu. Berikut merupakan beberapa fungsi komunikasi:
1. To Inform (Menginformasikan)
Komunikasi berfungsi untuk memberikan informasi kepada seseorang atau publik tentang ide atau pikiran, peristiwa, hingga sesuatu yang disampaikan orang lain.
2. To Educate (Mendidik)
Sebagai sarana pendidikan, komunikasi menjadi penyampaian ide dan pikiran kepada orang lain sehingga membuat orang lain mendapatkan informasi serta ilmu pengetahuan.
3. To Entertain (Menghibur)
Komunikasi berfungsi untuk memberi hiburan atau menghibur orang lain.
4. To Influence (Mempengaruhi)
Komunikasi membuat pihak yang terlibat berusaha untuk saling mempengaruhi jalan pikiran komunikan atau hingga merubah tingkah laku komunikan sesuai dengan yang diharapkan.
Tujuan Komunikasi
Didalam buku Filsafat Komunikasi karya Faustyana, dkk, secara umum, tujuan komunikasi adalah untuk memberi informasi, mengubah perilaku atau sikap/mempersuasi, mengubah pendapat, dan mengubah sosial/masyarakat.
Unsur – Unsur Komunikasi
Di dalam komunikasi terdapat unsur-unsur untuk mendukung komunikasi, yaitu:
- Komunikator : Komunikator adalah individu, lembaga. redaktur, kelompok, dan sebagainya yang berlakukan sebagai pihak yang menyampaikan atau mengirim pesan kepada komunikan. Contohnya penyiar radio.
- Pesan : Pesan dibagi menjadi dua yaitu verbal (lisan/tulisan) dan non verbal (isyarat, gambar, simbol, dll). Pesan merupakan seperangkat lambang bermakna yang disampaikan oleh komunikator. Pesan dapat berupa gagasan, ide, keinginan, informasi, dan lain sebagainya.
- Saluran : Saluran adalah alat untuk berkomunikasi. Misalnya melalui berbagai media komunikasi, baik surat menyurat, radio, film dan lain sebagainya.
- Komunikan : Komunikan adalah individu, lembaga, kelompok, atau masyarakat yang berlaku sebagai pihak yang menerima pesan komunikasi.
Proses Komunikasi
- Proses secara pimer : adalah proses penyampaian pesan (informasi, pikiran, gagasan, perasaan, dll) kepada orang lain dengan menggunakan lambang sebagai media.
- Proses secara sekunder : Proses penyampaian pesan kepada orang lain dengan menggunakan alat atau sarana sebagai media kedua setelah memakai lambang sebagai media pertama. Media kedua seperti: surat, telepon, surat kabar, radia, televisi, email, film dll.
Konseptualisasi Komunikasi
Dalam ilmu komunikasi, para ilmuwan komunikasi membagi konseptualisasi komunikasi menjadi tiga, yaitu komunikasi liner, komunikasi interaksi, dan komunikasi transaksional.
Komunikasi Linier
Komunikasi Linier atau satu arah adalah mengisyaratkan komunikasi sebagai kegiatan yang secara sengaja dilakukan untuk menyampaikan rangsangan untuk membangkitkan respons orang lain.
Komunikasi Interaksi
Komunikasi interaksi atau dua arah adalah komunikasi sebagai proses sebab akibat atau aksi reaksi yang arahnya bergantian. Adapun unsur komunikasi yang ditambahkan adalah feeback, baik disengaja maupun tidak disengaja.
Komunikasi Transaksional
Komunikasi sebagai transaksi tidak hanya menafsirkan pesan verbal, tetapi juga perilaku nonverbal yang terjadi spontan dan simultan di antara mereka yang terlibat dalam komunikasi.
Penutup
Jadi Komunikasi adalah proses penyampaian pesan yang disampaikan oleh komunikator dan diterima oleh komunikan. Sedangkan tujuan komunikasi adalah untuk memberi informasi, mengubah perilaku atau sikap/mempersuasi, mengubah pendapat, dan mengubah sosial/masyarakat.
Unsur-unsur komunikasi antara lain Komunikator, pesan, saluran, dan komunikan.
Baca juga: Cara Komunikasi Dengan Pelanggan